JAKARTA - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) kembali mengalami penurunan pada perdagangan Rabu, 30 April 2025. Harga emas Antam untuk satu gram tercatat turun Rp 1.000 dibandingkan hari sebelumnya, menjadi Rp 1.965.000 per gram. Penurunan ini seiring dengan turunnya harga emas dunia yang telah merosot dalam beberapa hari terakhir, mempengaruhi pergerakan harga emas di dalam negeri.
Mengacu pada situs resmi Antam, logammulia.com, harga emas Antam pada Rabu ini terpantau lebih rendah dibandingkan harga sebelumnya yang dipatok Rp 1.966.000 per gram. Begitu pula dengan harga beli kembali atau buyback emas, yang juga turun Rp 1.000 menjadi Rp 1.814.000 per gram. Harga buyback ini menunjukkan harga yang ditawarkan oleh Antam jika konsumen ingin menjual kembali emas yang dimiliki.
Sementara itu, harga emas Antam sebelumnya sempat mencapai angka tertinggi pada Selasa, 22 April 2025, di level Rp 2.016.000 per gram. Untuk harga buyback, harga tersebut tercatat pada angka Rp 1.865.000 per gram. Dengan penurunan harga ini, sejumlah investor dan masyarakat yang tertarik untuk membeli emas kini berpeluang untuk mendapatkan harga lebih rendah.
Faktor Penyebab Penurunan Harga Emas
Penurunan harga emas Antam hari ini tidak terlepas dari dinamika harga emas dunia yang juga sedang mengalami penurunan. Seperti dilansir dari CNBC, harga emas dunia di pasar spot pada Rabu ini turun sebesar 0,8% menjadi USD 3.315,84 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS juga merosot 0,4% ke level USD 3.333,6 per ounce. Penurunan harga emas dunia ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor, salah satunya adalah deeskalasi ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan China.
David Meger, Direktur Perdagangan Logam di High Ridge Futures, menyatakan bahwa ada optimisme di pasar yang memperkirakan adanya deeskalasi dalam perang dagang antara kedua negara besar tersebut. "Ada optimisme bahwa akan ada deeskalasi perang dagang antara AS dan Tiongkok," ujarnya, yang mengindikasikan bahwa ketegangan perdagangan yang mereda menyebabkan beberapa investor mulai menjual emas yang selama ini menjadi aset safe-haven.
Sebelumnya, harga emas dunia sempat mencatatkan rekor tertinggi di level USD 3.500,05 per ounce pekan lalu, namun kondisi pasar yang lebih stabil dan adanya langkah-langkah diplomatik dari kedua negara besar ini mempengaruhi daya tarik emas sebagai investasi. Dalam beberapa waktu terakhir, harga emas memang mengalami lonjakan tajam, namun penurunan harga ini menunjukkan fluktuasi pasar yang normal.
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini
Berikut adalah daftar harga emas Antam per Rabu, 30 April 2025, yang dapat menjadi referensi bagi konsumen yang ingin membeli atau menjual emas:
Harga emas 0,5 gram: Rp 1.033.000
Harga emas 1 gram: Rp 1.965.000
Harga emas 2 gram: Rp 3.876.000
Harga emas 3 gram: Rp 5.794.000
Harga emas 5 gram: Rp 9.634.000
Harga emas 10 gram: Rp 19.190.000
Harga emas 25 gram: Rp 47.812.500
Harga emas 50 gram: Rp 95.505.000
Harga emas 100 gram: Rp 190.890.000
Harga emas 250 gram: Rp 476.837.500
Harga emas 500 gram: Rp 953.375.000
Harga emas 1.000 gram: Rp 1.906.600.000
Selain itu, Antam juga memberikan potongan pajak untuk konsumen yang memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dengan tarif pajak yang lebih rendah yakni 0,45%. Adapun bagi mereka yang menjual emas dalam jumlah besar, penjualan kembali yang melebihi Rp 10 juta akan dikenakan PPh 22.
Tren Harga Emas di Pasar Dunia dan Pengaruhnya Terhadap Emas Antam
Sebagaimana diketahui, harga emas di pasar dunia memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap harga emas di Indonesia, termasuk emas batangan Antam. Kondisi pasar yang berfluktuasi seringkali dipengaruhi oleh berbagai faktor global, seperti ketidakpastian ekonomi, ketegangan geopolitik, dan kebijakan moneter negara-negara besar.
Meskipun harga emas sempat melonjak tajam beberapa waktu lalu, fluktuasi harga yang terjadi pada Rabu, 30 April 2025 ini menunjukkan bahwa pasar emas dunia cenderung lebih stabil, seiring dengan adanya potensi penurunan ketegangan perdagangan antara AS dan China. Namun, para analis pasar memperkirakan bahwa harga emas tetap akan menunjukkan volatilitas tinggi sepanjang tahun 2025, tergantung pada perkembangan ekonomi global.
Sebagai logam mulia yang sering dipilih sebagai instrumen investasi, harga emas tetap menjadi perhatian utama bagi banyak investor. Bagi mereka yang berniat membeli emas, penurunan harga saat ini dapat menjadi kesempatan yang baik untuk berinvestasi. Sementara itu, bagi pemilik emas yang berniat menjual, penurunan harga ini mungkin akan memengaruhi keputusan mereka dalam menjual emas yang dimiliki.
Dengan fluktuasi harga emas yang terus berlanjut, baik harga emas Antam maupun harga emas dunia kemungkinan besar akan terus dipengaruhi oleh dinamika ekonomi global dan kebijakan pemerintah yang ada. Oleh karena itu, para investor disarankan untuk terus memantau perkembangan pasar guna mengambil keputusan yang tepat.