JAKARTA – PT PLN (Persero) memperkuat keandalan sistem kelistrikan di wilayah Sulawesi Selatan dengan mengerahkan Pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), unit khusus yang memiliki kemampuan tinggi untuk melakukan perawatan dan perbaikan jaringan listrik tanpa harus memutus aliran listrik. Langkah ini menjadi bagian dari upaya PLN menjaga pasokan listrik yang stabil dan berkualitas di tengah peningkatan kebutuhan masyarakat.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (UID Sulselrabar), Edyansyah, menjelaskan bahwa hampir 100 personel PDKB bersama tim pengawas dikerahkan dalam serangkaian pekerjaan teknis yang meliputi pemeliharaan, perbaikan, dan penggantian komponen jaringan listrik. Kegiatan ini berlangsung secara intensif di Kabupaten Bantaeng sebagai bagian dari agenda Bakti PDKB Semester I Tahun 2025.
“Pasukan PDKB merupakan salah satu garda terdepan PLN dalam menjawab tantangan pemenuhan kebutuhan listrik yang berkualitas dan berkelanjutan,” kata Edyansyah saat konferensi pers di Makassar.
Kerja Intensif di Lapangan
Pekerjaan lapangan yang dilakukan oleh PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bulukumba ini sudah dimulai. Hingga saat ini, tim gabungan PDKB telah menyelesaikan 82 titik pekerjaan yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bantaeng. Pekerjaan utama difokuskan pada pemangkasan pohon yang berpotensi mengganggu jaringan listrik serta perbaikan konstruksi jaringan yang mulai menua.
Manajer PLN UP3 Bulukumba, Agus Priyanto, menyampaikan pentingnya perawatan tersebut guna mengantisipasi gangguan listrik akibat pohon tumbang atau kontak antara ranting pohon dan kabel listrik.
“Kami juga mengimbau masyarakat untuk menjaga jarak aman minimal tiga meter antara pohon dan jaringan listrik,” ujarnya.
Sejarah dan Semangat Pasukan PDKB
Pasukan PDKB telah berdiri sejak 10 November 1955 dan dikenal memiliki semangat kepahlawanan dalam menjaga keandalan listrik nasional tanpa henti, meskipun bertugas dalam kondisi risiko tinggi. Mereka mampu bekerja di tengah situasi berbahaya karena menggunakan alat dan prosedur khusus yang menjamin keselamatan sekaligus memastikan pasokan listrik tetap berjalan.
Dalam setiap penugasan, PDKB menerapkan prinsip zero accident, standar operasional prosedur (SOP) yang ketat, serta menjunjung tinggi profesionalisme dan kerja sama tim. Hal ini menjadi kunci keberhasilan mereka dalam melaksanakan tugas berat tersebut.
Dedikasi dan Kesiapsiagaan Personel PDKB
Haryadi Kasim, seorang personel senior PDKB UID Sulselrabar yang telah bertugas selama 14 tahun, menegaskan bahwa peran pasukan PDKB menuntut kesiapsiagaan tinggi dan dedikasi penuh untuk menjaga keandalan listrik.
“Kami siap menjadi bagian dari transformasi PLN untuk mewujudkan layanan kelistrikan yang andal, berkelanjutan, dan berkualitas,” ujarnya optimis.
Menjawab Tantangan Kelistrikan di Era Modern
Keberadaan PDKB sangat strategis mengingat kebutuhan listrik yang terus meningkat di Sulawesi Selatan, yang juga menjadi salah satu wilayah pertumbuhan ekonomi penting di Indonesia. PLN terus berkomitmen mengoptimalkan sumber daya manusia dan teknologi demi memastikan layanan listrik tanpa gangguan, khususnya di masa-masa krusial seperti musim hujan atau puncak beban listrik.
Selain itu, PLN juga melakukan edukasi kepada masyarakat agar lebih peduli terhadap potensi gangguan yang dapat timbul akibat pohon dan benda lain yang menyentuh jaringan listrik. Hal ini merupakan langkah preventif agar pasokan listrik tetap andal dan aman.
Dengan pengerahan pasukan PDKB yang profesional dan berpengalaman, PLN menunjukkan keseriusannya dalam menjaga keandalan listrik di wilayah Sulawesi Selatan. Program Bakti PDKB Semester I Tahun 2025 di Kabupaten Bantaeng bukan hanya sekadar perawatan rutin, tetapi juga bagian dari misi besar PLN untuk memberikan layanan listrik yang stabil, aman, dan berkelanjutan kepada masyarakat luas.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat meminimalkan gangguan kelistrikan dan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap layanan PLN sebagai penyedia listrik utama di Indonesia. Dengan dukungan teknologi dan sumber daya manusia yang handal, PLN optimistis dapat menghadapi tantangan kelistrikan di masa depan.
