JAKARTA - Kepastian mengenai siapa yang akan melatih tim Liga Indonesia All-Star untuk ajang Piala Presiden 2025 akhirnya terjawab. Setelah sempat menjadi bahan perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola nasional, nama Rahmad Darmawan secara resmi diumumkan sebagai pelatih kepala. Pengangkatan ini sekaligus mengukuhkan kembali posisi Rahmad sebagai salah satu tokoh penting dalam sepak bola Indonesia.

Publik sebelumnya berspekulasi mengenai calon pelatih tim All-Star, dan Rahmad Darmawan termasuk yang paling sering disebut. Kini, pengumuman resmi telah disampaikan, mengakhiri berbagai spekulasi yang beredar.

Alasan Pemilihan Rahmad Darmawan

Penunjukan Rahmad Darmawan bukan tanpa alasan. Ketua Organizing Committee (OC) Piala Presiden 2025, Arya Sinulingga, memberikan penjelasan lengkap terkait keputusan ini. Menurutnya, pengalaman panjang serta reputasi Rahmad di dunia sepak bola nasional menjadikannya pilihan ideal.

"Rahmad Darmawan dipilih karena punya reputasi yang bagus di sepak bola Indonesia," jelas Arya Sinulingga.

Ia juga menambahkan bahwa Rahmad pernah menjadi pemain dan pelatih Timnas Indonesia, serta berhasil membawa beberapa klub meraih gelar juara.

"Dia adalah mantan pemain dan pelatih Timnas Indonesia. Dan juga pernah membawa beberapa tim menjadi juara Liga Indonesia," tambah Arya.

Pengalaman Rahmad yang luas, baik di dalam maupun luar negeri, menjadi nilai tambah tersendiri.

"Ia juga punya pengalaman sebagai pelatih kepala di sejumlah tim di Indonesia dan di luar negeri," lanjut Arya.

"Terakhir, Rahmad Darmawan pegang lisensi kepelatihan yang cukup untuk menangani tim profesional di kasta sepak bola tertinggi di Indonesia," tutupnya.

Lisensi dan Pengalaman Internasional

Mengutip data dari Transfermarkt, Rahmad Darmawan telah mengantongi lisensi UEFA Pro, lisensi tertinggi dalam kepelatihan sepak bola profesional. Pengalaman internasionalnya pun tercatat saat melatih Terrengganu II FC, klub asal Malaysia. Hal ini menjadi bukti bahwa Rahmad bukan hanya berpengalaman secara nasional, tetapi juga mampu bersaing di level internasional.

Komposisi Pemain Liga Indonesia All-Star

Tim Liga Indonesia All-Star yang akan ditangani Rahmad Darmawan terdiri dari 30 pemain pilihan dari berbagai klub Liga 1. Mereka merupakan pemain-pemain dengan performa terbaik selama musim berjalan, bahkan beberapa di antaranya adalah penggawa Timnas Indonesia.

Beberapa nama yang masuk daftar di antaranya:

Zahaby Gholy, Witan Sulaeman, dan Hanif Sjahbandi dari Persija Jakarta

Riski Afrisal dari Madura United

Reza Arya dari PSM Makassar

Muhammad Riyandi dari Persis Solo

Keberagaman asal klub ini menunjukkan bahwa tim All-Star benar-benar diisi oleh para pemain terbaik dari seluruh penjuru Liga 1, yang siap memperkuat skuad dalam ajang bergengsi tersebut.

Jadwal dan Lokasi Pertandingan

Piala Presiden 2025 akan dimulai pada Minggu, 6 Juli 2025. Sebagian besar pertandingan akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, yang menjadi lokasi utama turnamen.

Namun, satu pertandingan istimewa akan digelar di tempat berbeda. Laga antara Liga Indonesia All-Star melawan tim tamu dari Inggris, Oxford United, akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Pemilihan venue GBK ini diyakini untuk memberikan suasana megah dan kapasitas penonton yang lebih besar.

Tantangan dan Harapan di Piala Presiden

Turnamen Piala Presiden sejak lama dikenal sebagai ajang pemanasan jelang Liga 1 dan menjadi panggung unjuk kebolehan pemain muda dan berpengalaman. Keikutsertaan tim All-Star di edisi 2025 ini menghadirkan tantangan tersendiri bagi Rahmad Darmawan, terutama dalam menyatukan visi para pemain dari klub berbeda dalam waktu singkat.

Namun, dengan pengalaman Rahmad dalam mengelola tim-tim besar seperti Sriwijaya FC, Persija Jakarta, dan Arema FC, serta keberhasilannya membawa tim meraih gelar, harapan publik terhadap performa tim sangat tinggi. Ia dikenal sebagai pelatih yang tegas, disiplin, dan punya pendekatan strategis yang matang.

Sosok Tepat untuk Misi Besar

Dengan segala pengalaman, lisensi, dan kiprah yang telah dibuktikan selama puluhan tahun, Rahmad Darmawan menjadi pilihan tepat untuk mengarsiteki tim Liga Indonesia All-Star. Tidak hanya sebagai pelatih, ia juga menjadi simbol kematangan sepak bola Indonesia yang terus berproses ke arah profesionalisme yang lebih kuat.

Piala Presiden 2025 pun diyakini akan menjadi panggung berkelas, baik dari sisi pertandingan maupun atmosfer yang dibangun. Semua mata kini tertuju pada bagaimana Rahmad Darmawan akan memimpin skuad bintang ini meraih prestasi membanggakan.